Sisi Pandang Lain

Memahami Sesuatu dari Perspektif yang Berbeda

Tuesday, May 31, 2016

5 Fakta dibalik “ TAHU BULAT ”


Tahu bulat.., digoreng…, di mobil…, lima ratusan…, HAAALAL …!
Pasti semua pada hafal jingle tahu bulat di atas kan, mungkin sebagian dari anda membacanya sambil  menirukan nada sang vokalis aslinya, itu tandanya jingle tersebut sudah benar-benar menghipnotis dan masuk ke alam bawah sadar para pendengarnya.  Keberadaan tahu bulat yang dijual keliling sebenarnya sudah mulai ada beberapa tahun silam, namun baru-baru ini tahu yang dijual dan digoreng di atas mobil tersebut mulai menyita perhatian publik.  Berikut 5 fakta soal tahu bulat versi SPL.

5. Ternyata tahu bulat lebih bulat ketimbang bakso pingpong


“ Bakso bulat seperti bola pingpong, kalau lewat membikin perut kosong ”, ingat penggalan lagu anak-anak di atas ? ternyata tahu bulat lebih bulat dan lebih mirip bola pimpong ketimbang bakso seperti yang ceritakan di lagu anak-anak tersebut.

4. Tahu bulat dibuat Game


Karna saking populernya tahu bulat tidak disia-siakan oleh para programmer untuk menciptakan game “tahu bulat:

3. Jingle tahu bulat ada beberapa versi


Para penjaja tahu bulat memiliki ciri khas tersendiri dalam membuat jingle nya, namun pada dasarnya hampir sama, bila ada yang sama persis itu berarti masih satu tim, berikut beberapa jingle tahu bulat yang berhasil SPL temukan :
  • "Tahu bulat, digoreng, dadakan, lima ratusan, halawww..."
  • "Tahu bulat, digoreng, dadakan, lima ratusan, anget anget, gurih gurih nyoyyy"
  • "Tahu bulat, digoreng dadakan, lima ratusan, haraneut keneh. Bapa mana wakwaw, hellooo helloo... "
  • "Tahu bulat, tahu hangat, digoreng di atas mobil, cuma lima ratus, gope,gopee, gopeee, ketahuan,ketahuan..."
  • "Tahu bulat,digoreng,di mobil, dinaaa katel,dadakan, lima ratusan, gurih gurih enyoi"

2. Ada lebih dari 3 juta konten saat kita mengetik “tahu bulat” di mesin pencarian Google.



1. Ternyata tahu bulat awalnya dinyanyikan LIVE di atas mobil


Dikutip dari salah satu portal media online nasional, Iwan sang vocalis ASLI “tahu bulat” menceritakan bahwa pada mulanya ia menyanyikan sendiri lagu tahu bulat itu.  Meskipun hanya dua bait, namun dengan intensits tinggi membuat suaranya sempat hilang juga.
” saya sempat sakit dan berunding dengan teman-teman untuk mencari alternatif lain selain dinyanyikan langsung. Akhirnya kami sepakat untuk merekamnya melalui handphone, itupun melalui serangkaian proses.  Baru pada percobaan ke sepuluh kami berhasil menemukan solusinya seperti yang saat ini digunakan.

No comments:

Post a Comment